About

Pages

This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 26 Mei 2012

“Ketika ukhuwah tercederai”



        Ku : Eru Zain
Sebelum berbicara jauh saya kembali berfikir sebelum menuangkan berbagai keluh kesah saya tentang beberapa fenomena yang terjadi di tubuh umat ini. Judul di atas bagi batin saya merupakan sebuah mimpi buruk setelah saya begitu bersyukur di berikan sebuah sentuhan paling indah dalam hubungan interaksi kita selaku mahluk sosial hubungan itulah yang bernama ukhuwah. Umat Rasulullah SAW di akui merupakan umat terbanyak secara kuantitas. Hingga ketika hari ini sepertinya belum ada yang menandingi secara kuantitasnya. Umat yang begitu besar ini akan mempunyai sebuah urusan interaksi yang begitu kompleks. Namun di tulisan ini izinkan saya mempersempit pembahasan tentang umat ini. Pasca runtuhnya kepemimpinan umat pada tahun 1924 maka bisa di bilang umat Islam tidak berada dalam satu kepemimpinan kesatuan jamaah Islamiyah. Walau setelah keruntuhan itu munculah beberapa kelompok jamaah yang tergabung dalam sebuah pergerakan kebangkitan umat. Ini merupakan langkah awal untuk mengembalikan kesatuan kepemimpinan umat. Karena sebelumnya kesatuan umat ini tekoyak dan tercecer terpecah belah menjadi keping-keping sekumpulan kecil bagian dari  umat yang besar maka di sadari atau tidak ketika umat ini mulai jauh dari kesatuan umat  tersekat oleh perbedaan teritorial suku dan lain-lain. Disanalah mulai muncul berbagai konflik yang sejatinya bolehlah dikatakan mencederai ukhuwah islamiyah.
           Berbicara ukhuwah maka tak usahlah menganggap kalau ia terjadi ketika ada sekumpulan manusia yang banyak atau ukhuwah bisa terjadi ketika minimal ada dua orang. Namun sesungguhnya ukhuwah islamiyah mengikat dimensi yang beragam melewati ruang dan waktu dan tak terbatalkan karena hanya ada satu orang dalam pelakunya. Ketika satu orang maka kerja ukhuwah pun sangat mungkin bisa di lakukan, jadi ukhuwah islamiyah merupakan sesuatu yang menakjubkan. Namun ikatan ini adakalanya kita akan mendapati berbagai tingkatan kualitas. Adakalanya ikatan ini melemah namun sejatinya ikatan ini merupakan ikatan kokoh yang akan di bawa sampai kesyurga. Ketika ikatan ini lemah kita tak menjadikan ada kesalahan dalam talinya namun ketika itu terjadi sebenarnya keimanan lah yang sedang compang-camping. Ukhuwah akan Allah berikan ujian dalam proses memperkuat ikatannya. Dalam kehidupan sehari-hari  begitu banyak virus ukhuwah yang akan menyerang ukhuwah dan ini perlu kita waspadai.
        Pernah kita dapati kondisi dimana ukhuwah ini tercderai sehingga ikatannya melemah terseok-seok dan tertatih membawa pelakunya semakin menjauhi Allah SWT. Beberapa ikhwah bahkan sampai dengan penuh kesadaran sengaja memutuskan ikatan nan agung ini dan tentunya kita berlindung kepada Allah rabbul ‘alamin agar di jauhkan dari kondisi ini. Betapa sering didapati pergesekan antar satu khwahdengan ikhwah yang lain. Kita juga mungkin pernah melakukan kesalahfahaman dalam beberapa intraksi kita. Banyak terkaan pribadi yang sesunguhnya ia jauh dari nilai kebenaran dan hanya mendzalimi sesama saudara seiman kita. Ketika terjadi beberapa kondisi memprihatinkan itu maka alangkah bijaknya ketika kita bermuhasabah melakukan evaluasi dalam menata ikatan yang begitu tinggi ini. Mari senantiasa kita buka kembali lembaran mendasar tentang ukuwah yang begitu indah ini :
        Pertama, tengoklah bahwa dalam lembaran mendasar. Dibangun atas dasar apakah ukhuwah islamiyah itu ?karena ketika ikatan ini di bangun bukan atas dasar yang benar maka tentunya pondasi ini akan mudah di gempur dan tak akan kuat menopang orang yang berhimpun di dalamnya. Ustadz Hasan menyatakan bahwa Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain dengan ikatan Aqidah. Jadi azas yang di bangun dalam ukhuwah Islamiyah adalah azas aqidah atau berdiri diatas landasan Islam sehingga semuanya berada dalam lingkup Pengakuan, ketundukan pada risalah Islam melalui Rosul SAW yaitu syariat Islam.
Firman Allah:
Dan berpegang teguhlah kamu pada tali agama Allahdan jangan kamu bercerai-berai (Qs Ali Imron)
Hal ini di buktikan dengan seberapa dalam kita teguh berpegang pada tali Allah dalam berukhuwah menurut Ibnu Katsir dalam mentafsirkan kata tali Allah adalah Alquran. Jadi seberapa jauh ikatan kita ini dalam pemenuhan hak ukhuwah dan melakukan kerja-kerja ukhuwahnya mengimplementasikan nilai-nilai Alquran.
Kedua, bukalah kembali mata kita dan mata hati kita bisa jadi kita sedang tertipu dan terkecoh posisi kita bisa jadi sedang di luar lingkaran ukhuwah Islamiyah. Mungkin kita terjebak terperoksok kedalam lingkaran lubang ikatan-ikatan yang lain yang itu sesungguhnya merupakan bukan ukhuwah Islamiyah melainkan ukhuwah jahiliyah. Mari kita review kembali bab ukhuwah ini. Di dunia ini ada beberapa ikatan yang ini di lekatkan pada diri manusia.
 Ada 4 jenis  ikatan yang mampu menghimpun manusia, yaitu :
1.  Ikatan mashlahiyah
Yaitu manusia berhimpun karena menginginkan maslahat yang samaiklatan ini terputus ketika maslahat tidak diperoleh. misal: orang menikah karena kecantikan maka ikatan pernikahan itu hilang atau pudar seiring pudarnya kecantikan fisik yang di makan jaman.
2.  Ikatan ruhiyah bi laanidzom
Yaitu orang berhimpun dengan ikatan keagamaan tanpa aturan/sistem yang mengatur masyarakat. Beberapa agama kecuali Islam tidak mempunyai sistem yang takamul (sempurna) mengatur urusan umatnya. Bahkan Islam sendiri ketika pemeluknya tidak berislam dengan kaffah maka bisa saja termasuk kedalam ikatan ini.
3.  Ikatan rabithah wathoniyah/ashobiyah (nasionalisme)
Yaitu orang berhimpun,terikat satu sama lain dan merasa bersaudara karena tinggal dalam satu wilayah Agama, Suku,Ras dan lain-lain. Ikatan ini membawa dampak buruk misal muslim Indonesia hanya peduli sesama muslim yang berada di negara Indonesia saja tak memperdulikan saudaranya yang sedang memikul perjuangan pembebasan di Palestina. Terjadinya Permusuhan,perperangan antara negri muslim dan Terpecahnya kaum muslimin menjadi lebih dari sekitar 50 negara
4.  Ikatan mabda’iyah (ideologis)
Inilah ikatan dimana posisi ukhuwah islamiyah itu sejatinya berada. Yaitu ikatan yang dibangun atas azas aqidah Islam dan syariat perintah Allah swt dan Rasulullah saw. Ikatan yang terputus oleh dimensi ruang dan waktu tidak tersekat oleh teritorial dan perbedaan warna kulit dan bahasa. Di dalam nya ada bahasa persatuan yaitu bahasa Alqur’an.

Ketiga, tataplah kembali kerja-kerja ukhuwah berupa pemenuhan hak-hak ukhuwah yang seharusnya kita dan saudara kita dapatkan dan merasakannya bersama. Izinkan saya kembali menutipkan beberapa kerja ukhuwah.
Beberapa kerja ukhuwah Islamiyah diantaranya :
1. Katakan bahwa Anda mencintai saudara Anda
عَنِ النَّبِيِّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قَالَ: إِِذَا أَحَبَّ الرَّجُلُ أَخَاهُ فَلْيُخْبِرْهُ أََنَّهُ يُحِبُّهُ
Rasulullah saw. bersabda, “Apabila seseorang mencintai saudaranya, hendaklah dia mengatakan cinta kepadanya.” (Abu Dawud dan Tirmidzi, hadits shahih)
عَنْ اَنَسٍ: اَنَّ رَجُلاً كَانَ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ فَمَرَّ رَجُلٌ فَقَالَ: يَا رَسُوْلُ اللهِ اِنّي لأحِبُّ هَذَا فَقَالَ لَهُ النَّبِيُّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ أَعْلَمْتَهُ؟ قَالَ: لا، قَالَ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: أعْلِمْهُ فَلَحِقَهُ فَقَالَ: إِنِّي أُحِبُّكَ فِى اللهِ فَقَالَ: أَحَبَّكَ الَّذِي أَحْبَبْتَنِى لَهُ
Anas r.a. mengatakan bahwa seseorang berada di sisi Rasulullah saw., lalu salah seorang sahabat melewatinya. Orang yang berada di sisi Rasulullah tersebut mengatakan, “Aku mencintai dia, ya Rasulullah.” Lalu Nabi bersabda, “Apakah kamu sudah memberitahukan dia?” Orang itu menjawab, “Belum.” Kemudian Rasulullah saw. bersabda, “Beritahukan kepadanya.” Lalu orang tersebut memberitahukannya dan berkata, “Sesungguhnya aku mencintaimu karena Allah.” Kemudian orang yang dicintai itu menjawab, “Semoga Allah mencintaimu karena engkau mencintaiku karena-Nya.” (Abu Dawud, dengan sanad shahih)
Jadi, jangan tunda lagi. Katakan cinta kepada orang yang Anda cintai.
2. Minta didoakan dari jauh saat berpisah
عَنْ عُمَرَبْنِ الْخَطَابِ قَالَ: اِسْتَأْذِنْتُ النَّبِيَّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ فِى الْعُمْرَةِ فَأَذِنَ لِي فَقَالَ: لاَ تَنْسَنَا يَا اُخَيَّ مِنْ دُعَائِكَ فَقَالَ: كَلِمَةً مَا يَسُرُّنِى أَنَّ لِى بِِهَا الدُّنْيَا، وَفِى رِوَايَةٍ قَالَ: أَشْرِكْنَا يَا أُجَيَّ فِى دُعَائِكَ
Umaق bin Khaththab berkata, “Aku minta izin kepada Nabi Muhammad saw. untuk melaksanakan umrah, lalu Rasulullah saw. mengizinkanku.” Beliau bersabda, “Jangan lupakan kami, wahai saudaraku, dalam doamu.” Kemudian ia mengatakan satu kalimat yang menggembirakanku bahwa aku mempunyai keberuntungan dengan kalimat itu di dunia. Dalam satu riwayat, beliau bersabda, “Sertakan kami dalam diamu, wahai saudaraku.” (Abu Dawud dan Tirmidzi, hadits hasan shahih)
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُوْ لِأَخِيْهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ إِلاَّ قَالَ الْمَلَكُ : وَلَكَ بِمِثْلٍ
Rasulullah saw. bersabda, “Tidak seorang hamba mukmin yang berdoa untuk saudaranya dari kejauhan malainkan malaikat berkata, ‘Dan bagimu seperti itu’.” (Muslim)
3. Bila berjumpa, tunjukkan wajah gembira dan senyuman
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: لاَ تَحْقِرَنَّ مِنَ الْمَعْرُفِ شَيْئاً وَلَوْ أَنْ تَلْقَى أَخَاكَ بِوَجْهٍ طَلِيْقٍ
Rasulullah saw. bersabda, “Janganlah kamu meremehkan kebaikan apapun, walaupun sekadar bertemu saudaramu dengan wajah ceria.” (Muslim)
4. Berjabat tangan dengan erat dan hangat
Berjabat tanganlah acapkali bertemu. Sebab, Rasulullah saw. bersabda, “Tidak ada dua orang muslim yang berjumpa lalu berjabat tangan melainkan keduanya diampuni dosanya sebelum berpisah.” (Abu Dawud)
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: مَا مِنْ مُسْلِمِيْنَ يَلْتَقِيَانِ فَيَتَصَافَحَانِ إِلاَّ غُفِرَ لَهُمَا قَبْلَ أَنْ يَتَفَرَّقَا
5. Sering-seringlah berkunjung
Nabi Muhammad saw. bersabda, “Allah swt. berfirman, ‘Pasti akan mendapat cinta-Ku orang-orang yang mencintai karena Aku, keduanya saling berkunjung karena Aku, dan saling memberli karena Aku’.” (Imam Malik dalam Al-Muwaththa’)
6. Ucapkan selamat saat saudara Anda mendapat kesuksesan
عَنْ اَنَسٍ بن مالك قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: مَنْ لَقِيَ أَجَاهُ بِمَا يُحِبُّ لِيَسُرَّهُ ذَالِكَ سَرَّةُ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Anas bin Malik berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa bertemu saudaranya dengan membawa sesuatu yang dapat menggembirakannya, pasti Allah akan menggembirakannya pada hari kiamat.” (Thabrani dalam Mu’jam Shagir)
Jadilah Anda orang yang paling pertama mengucapkan selamat kala saudara Anda menikah, mendapat anak, menempati rumah baru, pergi haji, naik jabatan, dan lain-lain.
7. Berilah hadiah terutama di waktu-waktu istimewa
عَلَيْكُمْ بِالْهَدَايَا فَإِنَّهَا تُوْرِثُ الْمَوَدَّةَ وَتُذْهِبُ الضَّغَائِنَ
Hadits marfu’ dari Anas bahwa, “Hendaklah kamu saling memberi hadiah, karena hadiah itu dapat mewariskan rasa cinta dan menghilangkan kekotoran hati.” (Thabrani)
عَنْ عَائِشَةَ: تَهَادَوْا تَحَابُّوْا
Thabrani juga meriwayatkan hadits marfu’ dari Aisyah r.a. bahwa, “Biasakanlah kamu saling memberi hadiah, niscaya kamu akan saling mencintai.”
8. Berilah perhatian dan bantu keperluan Saudara Anda
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ: مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللهُ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، وَاللهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَادَامَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ اَخِيْهِ.
Rasulullah saw. bersabda, “Siapa yang melepaskan kesusahan seorang mukmin di dunia niscaya Allah akan melepaskan kesusahannya di akhirat. Siapa yang memudahkan orang yang kesusahan, niscaya Allah akan memudahkan (urusannya) di dunia dan di akhirat. Siapa yang menutupi (aib) seorang muslim, niscaya Allah akan menutupi (aibnya) di dunia dan di akhirat. Dan Allah selalu menolong hamba-Nya jika hamba tersebut menolong saudaranya.” (Muslim)
Karena itu, jadikan diri Anda orang yang paling dahulu membantu kala saudara Anda membutuhkan.
Dan tentunya kerja ukhuwah yang lainnya yang tidak saya cantumkan di atas. Jika ingin melengkapi lebih teknis maka silahka di baca buku yang berjudul bagaimana menyentuh hati  karangan Abbas As Sisiy.
Ketika ukhuwah kita sedang melemah maka lakukanlah lebih banyak lagi kerja-kerja ukhuwah itu. Dan tentunya mari kita renungkan sudahkah kita ungkapan kecintaan kita itu pada saudara kita ? seberapa sering kita meminta doa kepada saudara kita dan mendoakan mereka ? wajah maniskah yang sering kita tunjukan ketika kita bermuwajahah bertatap uka dengan saudara kita ? seberapa seringkah dan setulus apakah senyum yang kita berikan u ntuk saudara kita ? sehangat dan seerat apakah tangan kita menjabat tangan mereka ? masih seringkah kita mengunjungi mereka ? pernahkah kita senang dan mengucapkan selamat atas kebaikan dan keberuntungan yang didapat saudara kita? Seberapa perhatiankah kita terhadap mereka ? seberapa seringkah kita saling memberi hadiah ? menawarkan bantuan ?. Lupakah kita dengan itsarnya para pasukan muslim yang sedang sekarat kehausan dan akhirnya Allah swt mensyahidkan mereka secara bersama di terik padang pasir. Atau kita juga lupa dengan kisah pasukan musuh yang lari terbirit-birit menciut mentalnya karena menyaksikan berebutnya dan berlombanya pasukan muslim mereka masuk kedalam sungai dengan serempak karena hendak mengambil salah alat makan seorang pasukan yang terjatuh ke sungai. 
Mungkin ini hanya sebuah renungan untuk kita basahi sejenak pikir dan rasa kita dalam berukhuwah. Sesungguhnya bukan ukhuwah yang sedang melemah melainkan kondisi iman kita sedang berada pada kondisi futur. Bukan  ukhuwah kita yang salah melainkan compang-campingnya iman kita. Karena hakikat dari ukhuwah Islamiyah adalah keimanan itu sendiri. Tetaplah semangat memperbaharui hembusan angin segar dalam ikatan ukhuwah. Istiqomahlah untuk senantiasa berhimpun dalam lingkaran nan indah itu. Inilah hubungan yang paling tinggi diantara sesama hamba. Inilah ikatan yang akan menjadikan kita selalu bersama dalam dekapan ukhuwah menebar seyum terindah di bumi dan menuai panen keberkahan sampai di syurga kelak sampai kembali di himpun bersama di tempat terindah di dalam JannahNya.

Di perantara bumi Allah yang luas bersama keheningan malam kota purwokerto
5 Rajab 143 H
Eru Zain

Kamis, 24 Mei 2012

BEGINILAH TARBIYAH PARA PAHLAWAN ITU DI HARUMKAN



                

                   Begitu banyak sosok pahlawan yang namanya begitu harum membasahi bumi sampai saat ini. Namun kadang kita baru sanggup untuk mengagumi para pahlawan itu dan belum bergegas untuk mengambil ibrah dan menapaki jalan mereka. Ketika masing-masing dari kita punya deretan nama yang kita  anggap sebagai pahlawan maka izinkan saya untuk mengemukakan tentang pahlawan yang akan saya tuangkan dalam tulisan ini. Sungguh bagi saya pahlawan paling memukau sepanjang  zaman dan melintasi getaran-getaran periode generasi mereka adalah pahlawan keimanan. Mereka yang berjuang untuk berkibarnya bendera keimanan. Berjuang atas nama dan landasan iman.  Juga melahirkan dan menginspirasi pahlawan-pahlawan baru dengan harum dan sejuknya iman. Dan tentunya setiap generasi melahirkan jenis pahlawan ini. Nama mereka terkenang bukan hanya di atas papan nama pusara namun nama mereka menggetarkan keteguhan bumi dan akan mengkilaukan hijaunya syurga.
                Tak usahlah saya deretkan nama mereka disini karena kepahlawanan mereka bukan untuk mengharumkan nama mereka melainkan kepahlawanan atas nama cinta mereka terhadap rabb dan rasulNya. Namun tak sekedar menjadikan nama-nama mereka sebagai tambahan nama untuk generasi-generasi baru melainkan ada yang lebih hakiki dari mereka untuk kita teladani yaitu bagaimanakah proses tarbiyah mereka dan jalan tarbiyah seperti apakah yang mereka tempuh. Jadi seperti apakah tarbiyah yang melahirkan para pahlawan ?. untuk menjawabnya maka saya punya lantunan kalimat mendasar untuk menjawab kesejatian dan kehakikian itu, yaitu
“kalbu sebagai pusat garapan tarbiyah para pahlawan “
                Bagian yang paling penting dan mendasar dari tarbiyah para pahlawan itu adalah iman. Jadi pertama kali yang harus terbasahi oleh iman adalah kalbu yang merupakan garis start tempat awal berlari untuk menuju dan menikmati sebuah perjuangan hidup. Ketika kita hendak menengok perjalanan tarbiyah mereka maka teladan yang tepat adalah lihatlah bagaimana pahlawan hebat sepanjang masa, Rasulullah saw yang menterbiyah para pahlawan pewarisnya yaitu para sahabat beliau. Mereka para sahabat sekaligus murid terbaik Rasulullah saw di tarbiyah dengan memposisikan iman di kalbu sebagai lentera penerang awal sebelum proses-proses tarbiyah yang lain. Atsar para sahabat mengatakan : 
“kami di beri iman sebelum Alquran
. Hal ini menggoreskan makna bahwa beliau saw menanamkan terlebih dahulu keimanan di hati para sahabat. Menyemaikan terlebih dahulu apa itu arti dari keyakinan. Yang tentunya ini akan menjadi sumber energi terbesar dalam diri para sahabat. Dan sebetulnya semua orang mampu mempelajari Alquran bahkan kalau kita mau menengok sebuah awal ditabuhnya genderang serangan Ghazwul fikr yang di kirimkan golongan yang tak rela dengan cahaya Al Islam yaitu raja Louis seorang raja Romawi yang memilih orang-orang pilihan untuk mempelajari Alquran namun dengan motivasi untuk merusak kehidupan orang beriman.
Allah SWT berfirman :
Dan apabila diturunkan suatu surat, maka di antara mereka (orang-orang munafik) ada yang berkata: "Siapakah di antara kamu yang bertambah imannya dengan (turannya) surat ini?" Adapun orang-orang yang beriman, maka surat ini menambah imannya, dan mereka merasa gembira. Dan adapun orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka dengan surat itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya (yang telah ada) dan mereka mati dalam keadaan kafir. ( At Taubah : 124-125)
Inilah istimewanya Alquran, ia merupakan kalamullah. Sesuatu yang suci dan kalam dari yang maha suci Allah swt. Mempunyai pengaruh yang khas dan pengaruhnya begitu hebat untuk orang-orang yang beriman. Jika hati ingin mendapat petunjuk yang benar maka selayaknya keimananlah terlebih dahulu yang harus tertanam dalam diri pahlawan. Jadi titik awal bagaimana para pahlawan ini di harumkan dengan tarbiyah adalah dengan melakukan kerja islahul qalb (perbaikan hati).  Maka tataplah kisah harum para pahlawan itu dalam realitas pada masa kehidupan sangg penuntun tarbiyah para pahlawan Rasulullah saw. Kita akan menyaksikan seorang sahabat berada pada puncak kegigihan dalam berjuang menegakkan keimanan dan mengamalkan Al Islam sehingga benar-benar terwujud menjadi sebuah jalan hidup yang menginspirasi peradaban dunia karena selayaknya itulah al islam yang tarbiyahnya mewarnai kehidupan para pahlawan itu.             
Berikutnya mari kita resapi sebuah proses bagaimana para pahlawan ini mentarbiyah para kader penerusnya agar para penerus pemegang kunci peradaban ini mengharumkan diri menuju Rabbnya. Dengan penuh semangat dan ketulusan seorang pahlawan mengerahkan seluruh daya dan upaya untuk mentrnsformasikan keadaan hati para binaannya dari kondisi sakit menjadi sehat, dari kondisi terkunci menjadi peka dan dari kondisi lalai menjadi kondisi yang senantiasa di penuhi desahan nafas dzikir. Para pahlawan kemudian mentarbiyah para pahlawan berikutnya agar senantiasa selalu berada pada jalan Islam dengan penuh komitmen dan ke istiqomahan. Mengantarkan jiwa para pahlawan berikutnya menuju Allah SWT. Ia mengusahakan dan menginginkan pahlawan yang terdidik dari tangan pahlawan ini naik pada maqamul ubudiyah (tingkatan penghambaan) yang sempurna sehingga menggapai pula puncak tertinggi dari kebenaran Al Islam. Perhatikan firman Allah SWT berikut :
"Hai orang yang berselimut. bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya). (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit. atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu perkataan yang berat. (Al Muzzammil 1-5).
Inilah langkah yang harus di tempuh para pahlawan untuk menempa diri agar mampu mengemban perjuangan besar karena isyarat dari perkataan yang berat menandakan seuah kepahlawan yang besar dan berat yang akan di pangku oleh para pahlawan.  Oleh karena itu jangan sampai kita terbelengu oleh kejahiliahan di bingungkan oleh proses-proses yang kita melupakan proses penting dalam tarbiyah itu, kita kadan lupa inti dari tarbiyah itu sendiri. Maka dari itu mari kita lahirkan kembali semangat para pahlawan hebat itu dalam diri kita dan generasi penerus kita. Kita terapkan lagi proses tarbiyah profetik yang pernah dan selalu di lakukan oleh pahlawan itu. Maka meminjam sebuah wacana bahwa predikat umat terbaik ini mampu kita raih dengan meneladani seoptimal mungkin sosok pahlawan hebat di dalam diri para pahlawan hari ini. Maka seperti inilah tarbiyah para pahlawan  itu di harumkan.
Eru Zain
4 Rajab 1433 H
di sudut utara kota Purwokerto  

Sabtu, 19 Mei 2012

My diary on 2007 to 2011

Rabu, 3 oktober 2007
        Dengan mengucapkan basmallah akun mlai menuliskan catatan hidup yang telah di lalui.
Selasa, 16 oktober 2007
        Dear iyank
Hari ini akudi marahin sama ibu mungkin karena aku banyak bermalas-malasan. Sore tadi aku sempat sedih dan berat rasanya untuk meninggalkan rumah pergi ke Rangkasbitung karena besok rencananya besok ada pertemuan halal bi halal sama Formasi “foru almni JASS Smansa” semoga kegiatannya berjalan lancar sesuai harapan. Malam ini aku nginep di ruma kak Tomy sama Iyus
saja besok lebih baik dari hari ini.
Selasa, 6 Muharam 1429/ 15 Januari 2008
        Dear Iyank...
Tadi pagi aaku kesiangan lagi shalat subuh. Tadi shalat subuhnya sekitar pkul 5.50 aneh dan jarang sekali aku mendengar seruan adzan subuh. Hari ini baru dapat data kelas XII yang dapat piaga walau sudah berhari-hari aku tungu dari akh Riyan data yang tadi pun itu belum lenkap NISNnya untunya ada Arini yan lagi pegang data lengkap puyaErna. Alhamdulillah tadi dibantuin juga sama beliau . hari ini aku masih melalaikan waktu sebenarnya banyak sekali hal yang harus di kerjakan tapi entah kenapa rasa malas dan capek meliputi diri ini. Semoga
Kamis 8 Muharam 1428
Dear Iyank...
Pagi-pagi sekali berangkat sekolah dari rumah Rizky pakai sendal. Kemudian buru-buru pergi ke Mushala As Salam buat ganti pakai sepatu. Jadi inget sms dari Lela dia nanyain baju olahraganya yang tertingal di Mushola. Kemudian aku cari dan alhamdulillah ketemu karena buru-burumau masuk ke kelas. Lela belum datang ya langsung aja di simpan di atas mejanya. Dan setelah kejadian itu entah kenapa jadi sering kepikiran tentang lela. Ya allah perasaan sepertiini aku tak kuasa untuk membendungnya. aku rasa ini Cuma di rasakan sebelah pihak. Aku kadang berharap dia juga sama perasaannya. Aku berlindung kepada Allah dari godaan Syaitan yang terkutuk.

15 muharam 1428/ 24 Januari 2008
Dear Iyank . . .
Tadi aku kurang merasa PD karena potongan rambut yang kurang sesuai dengan yang di inginkan. Sempat tak enak juga sama teman-teman pramuka soalnya aku agak cuek padahal mereka mau persiapan buat Long March. Tadi sempat di tegur juga sama pak Yayat  masalah kebersihan Masjid. Aku juga ingin ikut persiapan olimpiade Fisika yang gak sempat konsen di situ.

29 Shafar 1428/ 7 maret 2008
Bismillah . . . Dear Iyank...
Shalat subuhnya kesiangan lagi sekitar jam 6. Padahal sempat terbangun pukul setengah 5 tapi kebablasan. Siang ini BT banget tidak ada kegiatan ya ya baca buku sebentar terus tiduran sampai teman-teman datang habis pelantikan Saka. Hari nyepi jadinya kesepian padahal banyak cucian pakaian. Sore ikut latihan gabungan buat Long March.
26 Rabiul tsani 1428/ 2 Mei 2008
Dear Iyank ...
Suda sekitar 4 bulan berlalu perasaan seperti itu aku pendam perasaan sama dia. Entah sampai kapan lagi hal ini berlangsung sakit tapi mengasyikan. Aku ingin sekali ia tahu perasaanku jadi tak hanya aku dan Allah saja yang tau. Tapi untuk mengungkapkanny penuh keraguan dan kekecewaan. “ Ya Allah jika ia untuk ku jagalah ia agar tetap indah dan selalu cinta padaMu dan Pada Rasul MU.
Alhamdulilah forum yang menjadi awal rasa itu tumbuh yaitu foru kelmpok seni tadi berakhir juga dengan tampilan drama. Capek dan lelah sekali menjalankan amanah sebagai ketua Rohis JASS SMANSA. Sedih sekali ketika seorang ketua tidak lagi di bantu oleh para pengurus yang lain.

Ahad 18 mei 2008
Dear Iyank...
Hari libur yang dirindukan. Rully ngajakin bikin foto buat administrasi kursus bahasa Inggris di pak musin. Tapi jam 8 aku haus ikut kumpul di sanggar DKC lebak. Jadi di tunda deh urusa sama Rullynya. Aku mendapatkan pengalaman berupa ilmu dan kritk dari kak Rully dalam mengarang masalah fiksi. Alhamdulilah hari ini aku mengkhatamkan tilawah Alqur’an yang kumulai sejak bulan syawal di periode ini.

Senin, 2 Juni 2008
Bismillah . . . Dear Iyank...
Ibni annas ngajakin diskusi masalah madzhab. Bikin adrenalinku naik aja, orangnya terlalu over. Beda ketika ngobrol sama Tirta enakin dan gimanaa gituuu. Gadis cantik berselimut sweeter merah itu begitu membuat aku terpana. Aku ingin iklas merelakannya tapi . . .
Tepat pukul 4 sore au tidur samapai sebelum magrib. Langsung aku bergegas ke warteg dan berbuka puasa disana. Malamnya Tirta sms ngajakin ta’lim.
Rabu, 18 februari 2009
-    Praktek bioteknologi

Kamis, 18 jumadil Ula 1430/ 14 mei 2009
-    Ujian praktek terakhir kimia

Jum’at, 19 Jumadil Ula 1430/ 15 mei 2009
-    Sharing pengurus JASS

Sabtu, 20 Jumadil Ula 1430/ 16 mei 2009
-    Nganter Rizky daftar bimbel SNMPTN di Nurul Fikri Serang

Ahad, 21 Jumadil. U 1430/17 mei 2009
-    Muswil KAPMI BANTEN @ SMANSA Pandeglang

Rabu, 24 J. Ula 1430/ 20 mei 2009
-    Kunjunagn kapwil Banten ke kapwil DKI jakarta.

Kamis, 25 J. Ula’30/ 21 mei 2009
-    Training ESQ kapwil DKI @ masjid sundakelapa

Selasa, 9 juni 2009
-    Perpisahan siswa kelas XII SMAN 1 Rangkasbitung

Kamis, 11 juni 2009
-    Perpisahan ambalan pramuka purbasari-kiansantang

Jum’at 12 Juni 2009
-    Perpisahan ikhwan-akhwat JASS

Senin 15 Juni 2009
-    Pengumuman kelulusan Alhamdulillah LULUS
Selasa 16 Juni 2009
-    Syukuran kelulusan makan bareng di rumah amel teman-teman phatimura IPA 3.
Ahad-selasa 21-23 Juni 2009
-    Belajar Islam di Alam BIDAL kapmi @ cisilat cileles kab. Lebak. “ subhanallah”

Selasa 30 juni 2009
-    GO TO PURWOKERTO

Rabu 1 Juli 2009
-     Hari pertama di Purwokerto

Kamis 8 oktober 2009
-    TM makrab Fisika
Sabtu 12 Desember 2009
-    Milad ku yang ke-19
Selasa 15 desember 2009
-    mulai kembali menyusun jejak mimpi
Sabtu 9 Januari 2010
Dear Iyank...
Alhamdulillah pas jam setengah 4 pagi bisa bangun buat shalat malam mungkin udah cukup lama gak QL. Terakhir sebelumnya pas kegiaatan musyang. Lari pagi ke gor satria eh habis lari malah tidur dasar tukang tidur mau jadi apa nanati. Hari ini gaka ada yang istimewa selain berinteraksi denganNya
Jumat 21 Agustus 2010
Dear Iyank...
Pagi yang indah ... sebelumnya syuro agenda ramadhan KaMMi yang ke sekian kali. Syuro di sudahi dengan segera. Nganter bapaknya v-PAH ke terminal. Sebelum syuro sempet baca harian yang terpasang di depan UPT perpus kebetulan syuronya juga di situ. Tertarik membaca salah satu kabar meninggalnya kang ibing salah satu artis yang dikenal berlatar belakang orang sunda. Ada juga kabar dari yang lain ucapan duka cita untuk salah satu orang keturunan tionghoa sepertinya orang kaya karena berita kematiannya di pasang di surat kabar.
Nah... aku ceritakan yang lain . tadi pas smsan konfirmasi menanyakan posisi mba Arum beliau telat karena habis nganterin bubur buat ukh amel yang lagi sakit. Pantesan ukh amel gak bales sms aku ternyata . . .
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun . . .
Telah di panggil oleh Allah SWT,,, ukh amalia ryandini/ ukh amel/ ukh iyank
Orang yang aku mulai hati ini tertambat
Ukh yang bareng DM 1 di KAMMI
Ukh yang cepet kalau bales sms
Ukh yang ngegemesin sering bercanda kalau smsan kadang suka ngajak berantem
Ukh yang sama-sama berjuang di kastrat
Ukh yang terakhir panggil aku dengan “akh el”
Mungkin maksudnya akh el fishab
Ukh yang pernah menyodorkan 1 ikat bunga mawar *maksudnya nawarin buat ikut jualan bunga KOMSOED di wisuda
“semoga Allah merahmatinya di tempat terindah”
Dan banyak sekali kenangan bersamanya...

Rabu,27 oktober 2010
Bismillah . . . Dear Iyank...
Ga jadi syuro kaderisasi soalnya yang hadir Cuma aku dan mba irma saja. Ga jadi kuliah thermodinamika soalnya pak wahyunya sakit. Benar ternyata apa yang dikatakan ustadz Hasan Albana bahwa kewajiban/aktifitas yang harus di lakukan lebih banyak dari waktu yang tersedia. Sorenya juga ga jadi Syuro perdana DK 1 UKKI. Huuuh... hari yang banyak ga jadinya...
Ahad 12 Desember 2012
Bismillah . . . Dear Iyank...
Hari yang mungkin spesial
1.   hari milad ku
2.   Dapat amanah jadi pembicara di training fosei FE materi yang disampaikan tentang Ghazwul Fiqr (pengalaman pertama)
Jadi ingin mengutip isi diarinya Maria (Ayat-ayat Cinta) sedikit di rubah...
“hati ini mulai condong kepadanya. Hati ini bergetar ketikaterlintas dalam benakku sosok seperti itu. Lalu ada perasaan halus yang menyusup ke sana tanpa aku tahu perasaan apa itu namanya. Sosok itu seperti embun yang menetes dalam hati. Ku rindu di tiap pagi ku”. Subhanalloh . . .
Kunantikan alur perayaan cinta
Kepala 2 di title usia, mudah-mudahan moment itu segera tiba.

Senin 20 desember 2010
Bismillah . . . Dear Iyank...
“wahai orang-orang yang beriman. Apabila kamu bertemu pasukan (musuh) maka berteguh hatilah dan sebutlah (nama) Allah banyak-banyak (berdzikir dan berdoa) agar kamu beruntung. (QS Al Anfal :45)
Kata penyejuk yang di smskan murobiy ku luar biasa. Di tengah pergolakan politik di kampus. Tantangan di jalan dakwah, mulai di uji... subhanallah...
Saudaraku siyasi adalah suatu keniscayaan dalam berdakwah...
Senin, 7 maret 2010
Bismillah . . . Dear Iyank...
Badan masih pegel2 sampai hari ini dan sengaja tadi cabut dari kuliah. Mungkin pengaruh pas hari ahad iktu gotong royong dalam pembangunan Mushola di RT 5 . semoga ada amal ibadah di sana yang menjadi pemberat timbangan amal kebaikan di yaumul mizan kelak. Amiinnn...
Walau gak puasa, sore tadi teman-teman 1 lingkaran buber sekalian menghabiskan uang liqo soalnya lingkarannya mau di rekomposisi. Bersama haula, halim, bhaim, isal * the power ranger... kalian pasti gak rela kalau liqonya qt di pisah. V walau bagaimanapun rekomposisi pasti terjadi.
Rabu 14 Desember 2011/ 19 Muharam 1433 H
Bismillah…..
Dear iyank . . .
        3 hari berjalan di usia yang ke 21 sepertinya masih belum banyak perubahan yang dilakukan dalam hidup ini bahkan kondisi semangat berakademis semakin menurun dan bisa jadi semakin terpuruk saja… hari yang ke sekian yang setiap paginya ku lalui bersama bantal dan kasur tanpa banyak amal yang di lakukan. Entahlah apa yang sedang terjadi…
        21 tahun berlalu banyak target-target hidup yang belum tercapai… setiap langkahnya masih banyak yang kosong yang belum di isi oleh langkah amal untuk merealisasikan visi dan mimpi untuk menjadi orang hebat… menjadi mukmin yang hebat bahkan bisa mencapai derajat ihsan tentunya.
        Banyak amal-amal yaumi yang tak ku kerjakan dari mulai shalat malam sampai shalat dhuha, dari tersenyum sampai berinfak dan lain-lainnya. Semoga ini bisa ku perbaiki karena tanpa sebuah amal serasa iman ini belum sempurna serasa banyak kegundahan, kekhawatiran dan lainnya yang mendatangiku. Seperti lupa bahwa banyak mimpi yang telah daituliskan tapi belum banyak yang dilukiskan dalam realisasinya. Lupa dengan mimpi menjadi seorang hufaz Alqur’an karena hari ini saja Cuma mampu membaca 2 lembar saja. Harus ku pertamakan memperbaiki hubunganku dengan Rabb yang jiwa dan raga ini ada dalam genggamanNya, pun dengan amalan sunnah RasulNya.
        126 ribu Rupiah si “el ‘adiyat minta jajan . . . yaa… ternyata kendaraan pun meminta haknya tapi tak apalah si el ini begitu sering menemani perjuangan ini dan semoga kelak ia juga mau menjadi saksi perjuangan terutama di jalan dakwah. Bahkan aku rela meluangkan 3 jam menunggu di bengkel ada spare part yang harus diganti namanya coil tapi entahlah yang penting sekarang sudah sembuh dan melaju lagi bahkan cukup di starter saja karena cukup bikin repot juga kalau harus di kick starter bahkan ga tega kalau yang pakenya akhwat pernah dulu sampai mau nagis-nangis untungnya ada yang bantuin.
        Tentang avanza abi mengirimkan pesan kalau sekarang di rumah sudah ada mobil avanza tentunya bukan beli karena lagi banyak uang tapi alasannya karena mobil carry yang lama nganggur harus di tukar agar tak rusak karena tak digunakan makanya ditukartambahlah di syukuri saja semoga membawa keberkahan tentunya.
        Tentang gosip, ada kabar kalau teman smp dan SMA (walau tak 1 sekolah) yang tetangga kampung namanya melly menikah. Satu angkatan memang dan tentunya hal yang lumrah kalau anak gadis selalu mendahului di banding seperti ku yang masih bujang. Tersebar isu sampai ke telinga ummi kalau aku yang lagi merantau di jawa tengah katanya sakit hati mendengar berita itu. Umi pun nanya apa benar ? emang suka smsan ?. subhanallah jangankan smsan no HPnya saja tak punya. Sungguh kejam orang yang menyebar isu itu. Dulu sih pas SMP memang pernah di gosipin tapi itukan dulu dan tentunya sekarang aku bersyukur denga ke ikhwanan ku.
        Fitri mencak-mencak bilangnya ngambek terkait musyangnya Rohis tapi setelah tabayun akhirnya bisa ngerti juga pun dengan mbak yeni… berdiskusi juga tentang rencana-rencana besar untuk kemenangan dakwah di UNSOED.


#########
Sebenarnya masih banyak episode yang belum sempat tertuangkan di diary
Kaya
-    Wafatnya Lela Bestiana di 2011
-    Proses mencari dan mendapatkan no kontak dewi Rosalina di 2009
-    Love story y bersama ukh IMZ calon ibu guru SD *yang ini lebih serius gan
-    Tentang si kecil najma
-    Cerita bersama orang2 terdekat di kampus.
-    Dll...
Mudah-mudahan bisa di tuliskan dalam bentuk lain bukan dalam bentuk  
Diary... Insya Allah...


Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More