Tidak semulia Muhammad,
Tidak setaqwa Ibrahim,
Pun tidak setabah Isa atau Ayub,
Atau pun segagah Musa,
Apalagi setampan Yusuf
aku hanyalah pria akhir zaman,
Yang punya cita-cita,
Membangun gubuk yang gandrung akan mahluk yang soleh solehah...
Mengajar kita kewajiban bersama,
mencoba menjadi pelindung, Kamu penghuninya,
belajar menjadi Nakoda kapal, Kamu navigatornya,
aku bagaikan balita yang nakal, Kamulah penuntun kenakalannya,
Saat aku menjadi Raja, Kamu nikmati anggur singgasananya,
Seketika aku menjadi bisa, Kamulah penawar obatnya,
Seandainya aku masinis yang lancang, sabarlah memperingatkannya
Mengajarkan kita perlunya iman dan taqwa,
Untuk belajar meniti sabar dan ridho,
yang begitu setia dalam sengsara
Cuma mahluk akhir zaman, yang berusaha menjadi soleh ...
Pesan yang tak ku ungkapkan itu bernama “komitmen”
-
Malam itu, bersama kantuk yang tak kunjung datang. Aku lupa entah siapa
yang lebih dulu mengajak interaksi. Namun cukup banyak yang ingin ku
tuangkan melal...
11 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar